Pengertian Manfaat dan Tujuan Media Pembelajaran Siswa PAUD Taman Kanak-kanak RA. Menuntut ilmu merupakan kewajiban setiap orang untuk menunjang kehidupan didunia dan alam abadi sebagaimana tertuang dalam al-Quran dan Hadits. Sehingga pendidikan menjadi hal utama untuk membentuk aksara insan semenjak usia dini. Dengan bergulirnya waktu, maka dunia pendidikan dituntut harus lebih kreatif, inovatif dan menyenangkan.
Maka pelaku pendidikan harus bisa memakai aneka macam cara, media dan metode pembelajaran pendidikan anak usia dini (PAUD) untuk mencapainya. Karena itu, sedikit mengulas wacana prinsip, pengertian, jenis-jenis, ciri-ciri, tujuan, dan manfaat penggunaan media pembelajaran untuk jenjang PAUD Taman Kanak-kanak dan RA.
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG
SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
Bagian Ketujuh
Pendidikan Anak Usia Dini
Pasal 28
- Pendidikan anak usia dini diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar.
- Pendidikan anak usia dini sanggup diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal, nonformal, dan/atau informal.
- Pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal berbentuk taman kanak-kanak (TK), raudatul athfal (RA), atau bentuk lain yang sederajat.
- Pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan nonformal berbentuk kelompok bermain (KB), taman penitipan anak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat.
- Pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan informal berbentuk pendidikan keluarga atau pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan.
- Ketentuan mengenai pendidikan anak usia dini sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.
- Permendiknas No.58 tahun 2009 wacana Standar Pendidikan Anak Usia Dini
Prinsip-prinsip pembelajaran anak usia dini
- berorientasi pada kebutuhan anak
- Belajar melalui bermain
- Menggunakan pendekatan tematik
- Kreatif dan inovatif
- Lingkungan kondusif
- Menggunakan pembelajaran terpadu
- Mengembangkan keterampilan hidup/life skill
Metode pembelajaran PAUD
- Bermain
- Bercakap-cakap
- Bercerita
- Pemberian tugas
- Eksperimen
- Karyawisata
- Proyek
- Praktek langsung
- Tanya jawab
Pengertian Media Belajar
Gagne (1970) mengartikan aneka macam jenis komponen dalam lingkungan siswa yang sanggup merangsang siswa untuk belajar.(1970) mengartikan media ialah sebagai alat yang dipergunakan untuk memperlihatkan perangsang bagi siswa biar proses mencar ilmu terjadi.
Media / Alat Peraga ialah Segala sesuatu yang sanggup dipakai sebagai sarana atau peralatan untuk pembelajaran yang mengandung nilai edukatif (Pendidikan) dan sanggup membuatkan seluruh kemampuan anak
Menentukan media
- Sesuai dengan karakteristik anak
- Sesuai dengan kebutuhan anak
- Disajikan secara sistematis
- Konkrit
- Mengundang rasa ingin tahu anak
- Bermakna
- Terkait dengan aktifitas anak
Jenis-jenis Media Pembelajaran
- Media grafis termasuk media visual
- Gambar atau foto
- Audio
- Animasi
- Buku
- Teks
Ciri-ciri media / alat peraga
- Media/Alat tersebut ditujukan untuk anak RA
- Difungsikan untuk membuatkan aneka macam aspek perkembangan anak RA
- Dapat dipakai aneka macam cara, bentuk, dan untuk bermacam tujuan aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna
- Aman atau tidak berbahaya bagi anak
- Dirancang untuk mendorong aktifitas dan kreatifitas anak
- Bersifat Konstruktif atau ada sesuatu yang dihasilkan
- Mengandung nilai pendidikan
Tujuan Media / Alat Peraga
- Memperjelas materi yang diberikan
- Memberikan motivasi dan merancang anak untuk bereksplorasi dalam mengembangkan
- berbagai aspek perkembangan
- Memberikan kesenangan pada anak dalam bermain
Fungsi Media / Alat Peraga
- Menciptakan situasi bermain (belajar) yang menyenagkan bagi anak
- Memudahkan obyek /materi
- Menumbuhkan rasa ingin tahu
- Memberikan stimulus dalam pembentukan sikap dan pengembangan kemampuan dasar
- Memberikan kesempatan anak bereksplorasi, berkomunikasi dengan teman sebaya
- Alat penilaian biar segala kegiatan mencar ilmu mengajar yang telah dilaksanaka sanggup dilakukan penilaian kemampuan siswa dalam merespon pembelajaran dengan media.
Syarat Pembuatan media / alat Peraga
Syarat Edukatif bahwa pembuatan media harus diadaptasi dengan kegiatan pendidikan yang berlaku dan diadaptasi dengan Didaktik Metodik (Membantu keberhasilan kegiatan pendidikan, mendorong aktifitas dan kreatifitas anak yang diadaptasi dengan kemampuan anak)
Mengapa memakai media
- Mengajar lebih gampang dan menyenangkan”
- untuk mendukung pembelajaran di kelas
- mengajar lebih gampang dan menyenangkan
- Siswa lebih gampang memahami materi pelajaran
- Tercapai tujuan pembelajaran sebagai alat bantu untuk memudahkan guru dalam proses pembelajaran di kelas
Penggunaan Media
- Digunakan oleh Guru dalam pembelajaran secara klasikal (classroom learning)
- Bertujuan menghadirkan pengalaman visual sehingga materi sanggup dipahami secara kongkrit
- Dilengkapi dengan petunjuk pemanfaatan dan petunjuk teknis kegiatan serta materi atau media penyerta
Strategi Pemanfaatan
- terintegrasi dalam pembelajaran di kelas
- Guru menciptakan skenario pembelajaran yang akan diajarkan kepada penerima didik (membuat RPP)
- Guru menyiapkan materi atau media penyerta Guru menyiapkan komputer (notebook) yang tersambung dengan LCD Projector di dalam kelas (jika diperlukan)
- Guru memulai pembelajaran di kelas
- Ketika ada klarifikasi materi yang membutuhkan media visual, Guru membuka file yang berisi media (baik gambar, animasi/simulasi atau video, dll)
- Guru memberi klarifikasi detail secara verbal melengkapi klarifikasi media visual yang ditampilkan
- Diskusi
- Menjawab pertanyaan lisan
- Mengerjakan lembar kerja anak dan games
- Menyimpulkan materi
- Memberikan penugasan
Demikian saja ulasan wacana Pengertian Manfaat dan Tujuan Media Pembelajaran Siswa PAUD Taman Kanak-kanak RA. Jika masih kurang, silahkan baca beberapa artikel blog ini. Semoga bermanfaat...
No comments:
Post a Comment