Tuesday, 1 October 2019

Jadi Bakir Jadikan Anak Kita Menjadi Generasi Yang Tangguh


Anak tanggung jawab siapa? orang tua? guru?. Sejak dilahirkan anak sudah menjadi seorang pelajar. Anak dalam pertumbuhannya sudah mencoba mencari tahu apa yang ingin dia ketahui. Anak lahir dengan huruf pelajar, dan menjadi kiprah pelaku pendidikan terus menumbuhkan generasi pelajar untuk masa depan Indonesia yang gemilang.

Sebagaimana telah dijelaskan dalan artikel sebelumnya perihal kurikulum RA/TK. Bahwa intinya anak menjadi tanggung jawab orang tua, hanya saja alasannya orang renta tidak bisa mendidik anak maka diserahkan ke forum pendidikan.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan dalam sebuah gelar wicara, di Museum Benteng Vredeburg, D.I. Yogyakarta. "Ki Hadjar Dewantara mengistilahkan daerah untuk menumbuhkan potensi anak-anak, menumbuhkan huruf pembelajar dengan istilah taman, yang di sana ada tumbuhan yang tumbuh,"  ucap Mendikbud.

Mendikbud mengajak para pelaku pendidikan menumbuhkan kembali pedoman Bapak Pendidikan Nasional Ki Hadjar Dewantara. Dalam pemikirannya, Ki Hadjar ingin menyebarkan huruf anak yang cerdik, cerdas, dan bawah umur yang bisa berguru untuk menjadi pembelajar. "Jika itu (menumbuhkan kembali pedoman Ki Hadjar Dewantara) sanggup dilakukan, maka kita sanggup menumbuhkan huruf anak menjadi seorang pembelajar yang dewasa, dan mandiri. Dengan demikian, kita sudah mendidik anak untuk bermakna di masanya," ujar Mendikbud.

Mendikbud mengatakan, seluruh pelaku pendidikan bertanggung jawab mengelola institusi pendidikan menjadi forum pendidikan yang menyenangkan. Anak-anak hadir berguru dengan bahagia hati, dan pulang dengan berat hati alasannya kenyamanan dalam proses berguru mengajar.

Tidak lupa Mendikbud berpesan biar seluruh pelaku pendidikan menumbuhkan huruf integritas pada anak dalam proses berguru mengajar. Jika sekolah-sekolah dikala ini bisa menjadi teladan sebagai sekolah yang higienis dan berintegritas, tutur Mendikbud, maka sanggup dipastikan Indonesia masa depan yakni negara yang bersih, dan berintegritas tinggi. "Mari tumbuhkan dan tanamkan anak sebagai pembelajar yang tangguh dan berintegritas. Insya Allah Indonesia akan menjadi Indonesia yang menyala dan gemilang di kancah dunia," pesan Mendikbud.

Referensi : http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/berita/4229

No comments:

Post a Comment