Jadi Berakal Perbedaan Metode Terbimbing Dengan Ceramah Dan Tanya Jawab

Secara teoritas, metode penemuan terbimbing (discovery) berbeda dengan metode ceramah dan tanya jawab pada materi bentuk pangkat, bentuk akar, dan logaritma. Karena dalam metode inovasi terbimbing (discovery) berorientasi pada keaktifan siswa merangsang anak untuk aktif mencar ilmu sehingga siswa memilki hasil mencar ilmu yang lebih mantap.

Sedangkan metode ceramah dan tanya jawab leih berorientasi pada keaktifan guru, siswa hanya mendengar, mencatat setiap warta dari guru (pasif). Berikut selengkapnya saya kemas dalam bentuk tabel.

No.	Fase	Metode Terbimbing	Ceramah Dan Tanya Jawab
1.	Persiapan	Merumuskan persoalan yang akan diberikan kepada siswa dengan data secukupnya	Menciptakan kondisi mencar ilmu siswa dan mengingatkan kembali pelajaran yang telah dipahami sebelumnya
2.	Pelaksanaan	Dari data yang diberikan oleh guru, siswa menyusun, memproses, mengorganisir dan menganalisis data tersebut dalam hal ini, bimbingan guru sanggup diberikan sejauh yang dibutuhkan saja, bimbingan ini sebaiknya mengarahkan siswa untuk melangkah kearah yang hendak dituju melalui pertanyaan-pertanyaan atau LKS. Siswa menyusun konjektur (prakiraan) dari analisis dilakukannya. Bila dipandang perlu, konjektur yang telah dibentuk oleh siswa tersebut di atas diperiksa oleh guru. Apabila diperoleh kepastian wacana kebenaran konjektur, tersebut maka verbalisasi konjektur sebaiknya diserahkan juga pada siswa untuk menyusunnya.	Penyajian, guru memberikan materi pelajaran Asosiasi / komparasi, artinya menawarkan kesempatan pada siswa untuk menghubungkan dan membandingkan materi ceramah yang telah diterimanya melalui tanya jawab
3.	Evaluasi	Sesudahnya siswa menemukan apa yang dicari, hendaknya guru menyediakan soal latihan atau soal perhiasan untuk menyelidiki apakah hasil inovasi itu benar atau tidak	Mengadakan penilaian tehadap pemahaman siswa mengenai materi yang telah diterimanya, melalui tes goresan pena atau kiprah lain

Referensi/Pustaka :
Sukmadinata, Nana syaodih. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung :PT Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. 2010 .Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Arikunto, Suharsimi.2003. Dasar-dasar penilaian pendidikan (edisi revisi). Jakarta: Bumi aksara